Lupa di Ingat
Puisi Uncategorized

Lupa di Ingat

Oleh: Nailus Salsabila
Malam bukan perkara kopi dan bincang
walau dingin memaksa kita
merajutkan benang-benang rindu serta
lupa yang sudah diingat-ingat agar tetap lupa.
Kanan dan kiri. Siapa dan siapa.
Perebutan mana benar. Dan mana
buruk harus ditumpas
mesti dibredel
wajib dilebur.
Barangkali, jadilah sudah,
rezim pada kuasa, kebiri di lampau,
hingga mati di sanubari.
Gunungpati, 21 Maret 2016
*Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Angkatan 2014

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *