Association Internationale des Etodiants en Sciences Economiqees et Commerciales (AIESEC) Semarang menyelenggarakan webinar internasional “Volunesia 2.0” bertajuk Youth and Covid 19: Empower, Impact, and Resilience. Acara ini dilaksanakan pada Jumat (14/8) via zoom meeting.
Sebelum pandemi, Volunesia 2.0 selalu dilaksanakan setiap tahun secara langsung. Namun, karena mewabahnya virus Covid 19 maka acara pun dialihkan secara daring. Dari acara tahunan diganti menjadi acara bulanan terhitung sejak bulan Juli kemarin.
Volunesia 2.0 diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran para pemuda agar mereka memiliki inovasi dalam menyebarkan dampak positif di lingkungkannya selama Covid 19. Misalnya, saling memberikan semangat satu sama lain melalui webinar, konferensi virtual, ataupun lewat penggalangan dana.
Acara yang dimoderatori oleh Vania Safira ini menghadirkan Angel Lin dari AIESEC NTU, Taiwan sebagai pembicara. Angel Lin memaparkan tentang Taiwan dan Covid 19. Bagaimana negara tersebut dapat menangani pandemi ini tanpa terjadi lonjakan kasus dengan cepat. Selain itu, ia juga memberikan arahan kepada peserta tentang menjadi pemuda yang tangguh dan berperan aktif selama pandemi.
Peserta yang mengikuti acara ini sebanyak 1.089 orang dan sebagian besar berasal dari kalangan mahasiswa. Dari seluruh peserta yang mendaftar, nantinya masing-masing akan mendapatkan link rekaman acara apabila ada yang belum sempat bergabung.
“Respon peserta sangatlah positif. Saat acara berlangsung mereka aktif bertanya dan memberikan pujian atas materi yang diberikan. Mereka pun terbantu karena pembahasannya sangat relevan dengan kondisi saat ini,” ujar Khansa Larasati selaku Organizing Committee President Volunesia 2.0.
Khansa berharap setelah acara, peserta bisa menerapkan ilmu yang didapat pada kehidupannya sehari-hari dan membangun kesadaran berperilaku positif di tengah pandemi.
Penulis: Nurul Izha Rahmadani
