Hiruk pikuk pengunjung Pasar Malam di Lapangan Banaran, Unnes [dok. BP2M] |
BP2M-“Jalan-jalan ke TSB yuk,” ujar Nurrahma Nisrina Haq, Mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia 2012 mengajak salah satu temannya. TSB atau Trans Studio Banaran, sebutan untuk Pasar Malam, di Lapangan Banaran, Unnes.
TSB atau Trans Studio Banaran adalah sebutan dari mahasiswa yang sebenarnya adalah Pasar malam di Lapangan Banaran, kompleks Kampus Unnes, Sekaran, Gunung Pati, Semarang. TSB masih menjadi daya tarik sebagai tempat hiburan alternatif bagi masyarakat lokal maupun mahasiswa khususunya Unnes. Meskipun pasar malam akan pindah, Senin (26/1), pasar malam tetap terlihat ramai.
Pasar malam yang bertempat di lapangan Banaran menjadi salah satu hiburan ditengah-tengah kesibukan masyarakat sekitar kelurahan Sekaran dan mahasiswa. Masyarakat tak perlu pergi ke tempat rekreasi yang jauh. Tempat yang terjangkau menjadi alasan masyarakat memilih pergi ke TSB.
Pasar Malam yang diadakan setahun 2-3 kali setiap tahunnya juga menjadi salah satu referensi tempat hiburan Rita, mahasiswa jurusan Biologi, FMIPA Unnes. Menurutnya, selain dekat dan murah, ia juga dapat membeli barang untuk kebutuhan atau menikmati wahana permainan yang tersedia. Adapula Riza, mahasiswa jurusan Fisika FMIPA Unnes yang sedang berjalan bersama ke tiga temannya, “Saya sengaja jalan – jalan sambil cuci mata, “ ujarnya.
Untuk satu permainan, pengunjung hanya membayar 7.000 per orang untuk permainan kora – kora , komedi putar , dan bianglala. Sedangkan untuk rumah balon 10.000 per orang. [Aziz Imron]
Pengunggah : Ika Nur Amalia
Editor : Eva Rafiqoh