Dian, salah satu mahasiswa hanyut yang berhasil diselamatkan. [Doc.BP2M/Yunita] |
BP2M – Mahasiswa pencinta
alam Jurusan Matematika Universitas Negeri Semarang, Kurnia Dwi Wahyuni, hingga
berita ini diturunkan masih dinyatakan hanyut di Sungai Kalisegoro, Minggu
(9/10).
alam Jurusan Matematika Universitas Negeri Semarang, Kurnia Dwi Wahyuni, hingga
berita ini diturunkan masih dinyatakan hanyut di Sungai Kalisegoro, Minggu
(9/10).
Saat hanyut Kurnia
memakai jilbab dan menggunakan baju kotak-kotak berstatus masih dalam
pencarian.
memakai jilbab dan menggunakan baju kotak-kotak berstatus masih dalam
pencarian.
Hardi Amanurijal,
anggota Tim Basarnas mengungkapkan, semula ada 15 mahasiswa yang hanyut. “Dua
belas orang berhasil diselamatkan tanpa cidera, dua lainnya mengalami
luka-luka, dan satu orang belum ditemukan,” kata Hardi.
anggota Tim Basarnas mengungkapkan, semula ada 15 mahasiswa yang hanyut. “Dua
belas orang berhasil diselamatkan tanpa cidera, dua lainnya mengalami
luka-luka, dan satu orang belum ditemukan,” kata Hardi.
Dua orang yang
mengalami cidera, yaitu Adit dan Dian segera dilarikan ke Klinik Asyifa,
Patemon. Adit mengalami luka pada bagian dahi sebelah kanan, sedangkan Dian
masih syok.
mengalami cidera, yaitu Adit dan Dian segera dilarikan ke Klinik Asyifa,
Patemon. Adit mengalami luka pada bagian dahi sebelah kanan, sedangkan Dian
masih syok.
Mengetahui kabar
tersebut, Rektor Unnes, Fathur Rokhman bersama istri, menjenguk para korban
yang ditempatkan di Ruang Rapat Besar UKM Pusat Lantai 1. [Santi, Yunita]
tersebut, Rektor Unnes, Fathur Rokhman bersama istri, menjenguk para korban
yang ditempatkan di Ruang Rapat Besar UKM Pusat Lantai 1. [Santi, Yunita]