Limbah kulit durian yang kerap menimbulkan bau dan mencemari lingkungan ternyata dapat disulap menjadi produk yang inovatif dan bermanfaat. Salah satu inovasi yang berhasil dikembangkan adalah sumpit kombinasi sendok garpu edible berbahan dasar kulit durian. Produk inovatif ini merupakan hasil kreativitas salah satu tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Negeri Semarang (Unnes). Tim PKM-K Unnes ini berhasil menciptakan Susikuble, yaitu sumpit kombinasi sendok garpu edible yang terbuat dari kulit durian.
Susikuble merupakan inovasi yang tak hanya ramah lingkungan, tetapi juga memiliki nilai gizi dan praktis untuk digunakan. Kulit durian bagian dalam yang diolah menjadi tepung, dicampur dengan tepung terigu, telur, dan ekstrak sayur menghasilkan produk yang aman dikonsumsi dan mudah terurai.
“Susikuble ini kami rancang untuk mengurangi limbah kulit durian yang meresahkan masyarakat akibat bau dan keberadaannya yang mencemari lingkungan,” jelas Ketua Tim PKM-K, Ainun Mardiah.
Lebih dari itu, Susikuble juga berfungsi sebagai suplemen antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Hal ini sejalan dengan penelitian yang menunjukkan bahwa kulit durian memiliki aktivitas sitotoksik dan antioksidan yang berkorelasi positif dengan aktivitas antikanker.
Susikuble dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan anak-anak usia dini. Bentuknya yang unik dan memiliki fungsi 3 in 1 (sendok, garpu, dan sumpit) membantu anak-anak belajar makan sendiri dan menggunakan sumpit dengan lebih mudah.
“Susikuble ini aman dikonsumsi karena terbuat dari bahan-bahan alami dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya,” tambah Ainun.
Manfaat Susikuble tak hanya berhenti di situ saja. Produk ini juga membantu mencegah diabetes pada anak-anak, mengingat angka kasus diabetes pada anak-anak semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Tim PKM-K Susikuble yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini diketuai oleh Ainun Mardiah dari program studi (prodi) Pendidikan Kimia serta beranggotakan empat mahasiswa yang berasal dari beberapa prodi. Keempat mahasiswa tersebut, yaitu Laili Nur Azizah dari prodi Pendidikan Kimia serta dari prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran terdapat Multazam Aqtar, Angga Dwi Ardianto, dan Aulia Nabila Tussyifa. Tim ini didampingi oleh Prof. Nanik Wijayati M.Si. yang merupakan dosen Kimia Unnes. Program kreativitas ini berjudul “Susikuble: Sumpit Kombinasi Sendok Garpu Edible 3 in 1 dari Kulit Buah Durian dengan Teknologi Microwave Oven sebagai Suplemen Antioksidan.”
Tim PKM-K Susikuble yakin bahwa produk Susikuble ini memiliki peluang bisnis yang menjanjikan. Survei pasar yang mereka lakukan menunjukkan bahwa 88% responden tertarik dan bersedia membeli produk ini.
Tertarik untuk membelinya? Yuk, segera intip dan pesan di akun Instagram susikuble.id dan Shopee susikuble.id!
Penulis: Tim PKM-K Susikuble Unnes