Demak–Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjalin kemitraan dengan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Kolaborasi ini mengusung tema “Penguatan Kapasitas Organisasi Pemuda dalam Pembangunan Politik untuk Menyuarakan Isu Lingkungan”.
Acara berlangsung pada Rabu, 30 Juli 2025, mulai pukul 11.00 hingga 13.00 WIB, bertempat di Balai Desa Purwosari, Sayung. Kegiatan ini diketuai oleh Siti Muslikhatul Ummah, M.I.P., dengan anggota tim antara lain, Nugraheni Arumsari S.Sos., M.I.Kom., Himmatul Ulya, S.I.P., M.I.Kom., Tegar Muhammad Rafly, Haniyah Nahdah Putri Tavisyach, dan Anastasia Retno Pinasti.
Melalui serangkaian pemaparan materi dan diskusi, kegiatan ini bertujuan memperkuat peran organisasi kepemudaan dalam partisipasi politik, khususnya dalam menyuarakan kepedulian terhadap isu-isu lingkungan hidup. Siti Muslikhatul Ummah dalam sesi pemaparan pertama, menekankan pentingnya kebebasan berpendapat sebagai fondasi pembangunan politik.
“Kebebasan berpendapat menjadi ciri budaya politik yang mapan jika dilakukan oleh masyarakat yang kritis, dan diterima oleh pemerintah sebagai bentuk proses pembangunan politik,” ujarnya.
Dalam penyampaiannya, Ummah mendorong para peserta untuk lebih aktif menyuarakan aspirasi di ruang publik. Ia menekankan masyarakat yang pasif tanpa bersuara, berisiko menjadikan negara akan terus-menerus dikuasai orang-orang jahat yang tidak kompeten.
Selanjutnya, pada sesi pemaparan materi kedua, Tegar Muhammad Rafly menjelaskan peran pemuda dalam menyuarakan isu lingkungan. Melalui digital social movement, Tegar mengungkapkan kemajuan teknologi dapat dimanfaatkan sebagai tempat menyuarakan aspirasi
“Melalui media sosial, teman-teman bisa mengadvokasikan isu lingkungan ke masyarakat luas supaya menjadi gerakan sosial digital sehingga bisa menjadi perhatian pemerintah,” tegasnya
Muhammad Saiku Zakaria S.Pd, selaku Ketua IPNU Kecamatan Sayung Demak, menyambut baik kegiatan ini.
“Banyak dari kami yang tidak kuliah dan fokus bekerja, sehingga kegiatan ini semacam memberi kami kelas kuliah praktis. Pemaparan materi tadi sangat menambah pengetahuan kami mengenai politik,” ungkapnya.
Senada dengan Saiku, Ketua IPPNU Kecamatan Sayung, Maulida, menyampaikan, “Melalui kegiatan ini kami bisa mengambil ilmu sebanyak-banyaknya. Politik ini hal yang baru. Semoga ke depannya kami tidak pasif dan apatis bila ada ketidakadilan.”
Penulis: Anastasia Retno
Editor: Puji Listari