![Harapan yang tertempel di dinding pameran. [Adiel/Magang BP2M]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/03/foto-bg-1296x700.jpeg)
Kala itu pukul 15.00 WIB, saat terik matahari bergerak ke arah barat, kami tiba di depan Rumah Pohan, Kota Lama. Sesampainya di sana, kami langsung naik ke lantai 2 menuju pameran di ruang yang bernama ruang peristiwa. Pameran tersebut digagas sekaligus disusun oleh 24 peserta Urban Citizenship Academy (UCA) bertajuk “Akankah Pesisir Utara Jawa Tenggelam?”.
![Aparat keamanan berjaga di tengah aksi demonstrasi menolak disahkannya RUU TNI (Kamis, 20/3/2025) [Salma Afifah/ Magang BP2M]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/03/WhatsApp-Image-2025-03-21-at-11.37.07-1296x700.jpeg)
Aliansi Semarang Menggugat melaksanakan aksi dengan tajuk “Tolak Revisi Undang-Undang TNI, Lenyapkan Dwifungsi TNI-POLRI” pada Kamis (20/03/2025) di halaman Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah (DPRD Jateng). Aksi yang berlangsung pukul 14.00 WIB, ini merupakan bentuk penolakan terhadap revisi Rancangan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) yang sudah disahkan dalam rapat paripurna Dewan
![Karya ini merekam potret kehidupan warga Timbulsloko yang beradaptasi dan berjuang hidup berdampingan dengan pasang laut, (Selasa, 19/03/2025) [Magang BP2M/Adiel]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/03/IMG_3242-1296x700.jpg)
Pameran reflektif bertajuk Akankah Pesisir Utara Tenggelam? menghadirkan beragam karya yang menggambarkan kondisi kritis pesisir utara Jawa. Digelar pada 14–20 Maret 2025 di Tekodeko, Kota Lama, Semarang, acara ini menyoroti isu lingkungan, termasuk ancaman tenggelam akibat penurunan tanah dan eksploitasi tambak yang berlebihan. Sebagai bagian dari program pelatihan Urban Citizenship Academy, pameran ini bertujuan meningkatkan
![Kondisi Basement Usai Banjir Melanda Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Senin (10/03/2024) [Zahwa Zahira/Magang BP2M]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/03/1000141226-1296x700.jpg)
Maraknya fenomena banjir yang terjadi di basement Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) telah menjadi perbincangan hangat di Universitas Negeri Semarang. Pasalnya, hal ini dikeluhkan oleh beberapa mahasiswa terutama dari FEB, sendiri. Hal ini terjadi pasca hujan deras mengguyur Universitas Negeri Semarang, Senin (10/2025). Lantas, mengapa hal itu bisa terjadi? Mari, kita ulas bersama! Faktor Terjadinya
![Ilustrasi Puisi “Lembar Koda Sang Pecundang” [BP2M/Hanna Watsiqatul Fadha'il]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/03/1-1296x700.png)
Tercatat di bulan kesebelas pertama kalinya kita bersua Percikan tawa mengadu jiwa Lewat sebuah tatap kau mulai terpikat Membuncah keinginanmu untuk mendamba Lalu kau putuskan jatuh tanpa menimang Dengan giat kau tabur benih bernama perasaan Bodohnya ku siapkan ladang seluas lapang Sesuatu yang indah mulai mekar Seketika aku pun terjerat Celaka aku jatuh juga Kita
![Puncak pertunjukkan orkestra yang dimainkan oleh mahasiswa Unnes, Selasa (25/02/2025) [Haidar Ali/Magang BP2M].](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2025/02/1000307119-4-1296x700.jpg)
Ribuan penonton turut serta memeriahkan pementasan orkestra dengan tema “Sound Of Orchestra” di Auditorium Professor Wuryanto Universitas Negeri Semarang. Pementasan ini bertujuan untuk mengenalkan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Orkestra Mahasiswa (Orkesma) Unnes ke khalayak publik. Selain itu, acara ini juga sebagai unjuk bakat para alumni dan mahasiswa di bidang musik. Pertunjukkan orkestra ini dimulai dari