Oleh: Adinan Rizfauzi* Mari kita sepakat sejak awal, bahwa semestinya tugas aparat kepolisian adalah memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Mau tak.
![Tindakan represif aparat kepolisian terhadap massa aksi di depan Gedung DPRD Kota Semarang, Senin (26/08). [BP2M/Rifky]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2024/08/IMG-20240828-WA0004-551x431.jpg)
Gerakan Rakyat Jawa Tengah Menggugat menggelar aksi bertajuk “Adili dan Turunkan Jokowi” di Gedung DPRD Kota Semarang pada Senin (26/08) sebagai lanjutan dari.
![Tangkapan layar situasi diskusi 'Refleksi 10 Tahun Situasi Kebebasan Beragama: 17 Agustus Tanpa Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan' pada Senin (19/08/2024) [Dok. YouTube YLBHI Indonesia]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2024/08/file_2024-08-24_11.10.36-551x431.png)
Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menggelar diskusi publik bertajuk ‘Refleksi 10 Tahun Situasi Kebebasan Beragama: 17 Agustus Tanpa Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan’.
![Salah satu peserta aksi sedang melakukan orasi di halaman Museum BPK-RI [BP2M/Afif]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2024/08/kilas-aksi-magelang-551x431.jpg)
Jum’at (23/8), Aliansi Demokrasi Bangkit yang terdiri dari mahasiswa dan elemen masyarakat Kota Magelang melakukan aksi damai bertajuk “Seruan Aksi Massa Magelang Raya”.
Gerakan Rakyat Jawa Tengah Menggugat (Geram) menggelar aksi bertajuk “Peringatan Darurat Jokowi Bikin Negara Jadi Sekarat” di kantor DPRD Provinsi Jawa Tengah pada.
![Massa aksi berusaha memasuki gedung DPRD Jawa Tengah, (22/08). [BP2M/Arindra Rifky]](https://linikampus.com/wp-content/uploads/2024/08/IMG_7168-scaled.jpg)
Gerakan Masyarakat Jawa Tengah Menggugat (Geram) melakukan aksi bertajuk “Peringatan Darurat-Jokowi Bikin Negara Jadi Sekarat” atas respon putusan MK tentang RUU Pilkada yang.