KabarUncategorized

Mahasiswa Beri Beasiswa Camaba yang Keberatan UKT

Tengah (bersalaman)  Elvan Ardi (kanan) dan Yoga Tri Winarno (kiri) berpose sebagai bentuk penyerahan beasiswa. [Doc. staf DPM KM Unnes]

Linikampus.com-Menyitir pemberitaan linikampus.com pada (24/7) lalu mengenai sepuluh wali calon mahasiswa merasa keberatan dengan besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT), Selasa (24/7) mahasiswa Unnes Peduli UKT memberikan beasiswa kepada salah satu calon mahasiswa baru (camaba) jalur SBMPTN. Pemberian beasiswa ini hadir atas inisiatif advokasi DPM KM bersama relawan mahasiswa Unnes yang tergabung dalam mahasiswa Unnes Peduli UKT.

Setelah menerima tanggapan dari 297 mahasiswa melalui angket google form untuk mahasiswa keberatan UKT diketahui bahwa ada beberapa mahasiswa yang mengundurkan diri karena tidak bisa membayar UKT. Berdasarkan keresahan mahasiswa peduli UKT maka Advokasi DPM KM bersama relawan mahasiswa Unnes mengadakan galang dana untuk membantu mahasiswa yang membutuhkan biaya pembayaran UKT.

Baca Juga: UKT Dianggap Tidak Adil, Wali Camaba Temui Birokrat

Galang dana berlangsung selama dua hari, yaitu pada hari Sabtu dan Minggu bertempat di Tugu Muda dan area CFD Simpang Lima Semarang. Tujuh relawan mahasiswa Unnes peduli UKT mendapatkan dana setidaknya Rp. 1.271.200.

Selain itu, alumni mahasiswa FIS dan mahasiswa juga memberikan bantuan dana secara langsung kepada mahasiswa Unnes Peduli UKT sehingga jumlah dana yang terkumpul menjadi Rp.1.730.000.

Camaba yang beruntung mendapatkan bantuan beasiswa tersebut adalah Yoga Tri Winarno, camaba prodi Pendidikan Teknik Elektro. Pekerjaan orang tua sebagai pedagang nasi yang tidak sebanding dengan UKT yang didapatkannya sejumlah Rp. 4.400.000 dan jangka waktu pembayaran yang sangat singkat menjadi kesusahan utama baginya.

Yoga, camaba asal Semarang Timur ini mengaku pernah menyampaikan keluh kesah mengenai UKT yang didapatkannya kepada perwakilan DPM KM Unnes. Ia sangat bersyukur mendapatkan bantuan tersebut.

“Bersyukur banget mendapakan bantuan dana ini, karena dapat membantu pembayaran UKT saya,” ujar Yoga kepada  linikampus.com.

Elvan Ardi, ketua DPM KM  yang menyerahkan beasiswa sejumlah Rp. 850.000 dari galang dana memberikan beasiswa ini kepada mahasiswa yang benar-benr berhak dan memang diprioritaskan kepada yang berkesulitan membayar UKT.

Selain  itu,  penerima pun harus menandatangani perjanjian yang berisi tiga hal pokok dan siap menjalankannya. Tiga hal pokok tersebut yaitu, mahasiswa berkomitmen melanjutkan kuliah, menggunakan bantuan dana ini untuk pembayaran kuliah secara keseluruhan, aktif berorganisasi dan mau mencari beasiswa di awal semester.

Galang dana yang masih tersisa akan diberikan kepada camaba yang benar-benar membutuhkan pula dan  saat ini sepengakuan Elvan masih dalam proses seleksi untuk pemberian beasiswa bantuan UKT.
Pemberian bantuan memang belum dapat menyeluruh, tetapi ada proses kepedulian di sana dan diharapkan bagi camaba penerima bantuan beasiswa dapat menggunakan sebagaimana mestinya.

“Meskipun  tidak membantu secara keseluruhan tetapi ada proses kepedulian disana, dan semoga bisa digunakan sebagaimana mestinya,” kata Elvan.

[Afsana]

Comment here