LINIKAMPUS Blog Kabar Kilas Tambahkan 226 Kuota Jalur SBMPTN, Unnes Justru Alami Penurunan Peminat
Kabar Kilas

Tambahkan 226 Kuota Jalur SBMPTN, Unnes Justru Alami Penurunan Peminat

Peserta UTBK memasuki lokasi UTBK di gedung kearsipan [BP2M/Vera]

Survei Sikap Mahasiswa Universitas Negeri Semarang Terhadap Aksi Demonstrasi

Tercatat 41.641 peserta mendaftar di Universitas Negeri Semarang (Unnes) melalui jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) tahun 2022. Jumlah tersebut rupanya mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang memiliki pendaftar sebanyak 43.359 peserta. Terhitung Unnes mengalami penurunan jumlah pendaftar sebanyak 1.718 pendaftar pada tahun ini. Berbanding dengan peminat yang menurun, kuota penerimaan Unnes justru mengalami penambahan sebanyak 226 kuota.

Dikutip dari laman unnes.ac.id, Kepala Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Humas Unnes Muhamad Burhanudin menyampaikan bahwa pendaftar akan mengikuti tes untuk memperebutkan 4.099 kuota yang ditawarkan Unnes melalui SBMPTN 2022. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2021 yang hanya menyediakan 3.873 kuota.

Burhan dalam wawancara Jum’at (25/05) mengungkapkan, “Kuota untuk tahun ini sudah ditambah supaya masyarakat yang ingin melanjutkan studi mendapatkan peluang yang makin besar. Jadi, penambahan kuota ini bermaksud mewadahi keinginan masyarakat untuk belajar di Unnes.” 

Diungkap dalam wawancara Selasa (07/06), Wakil Rektor 1 bidang Akademik Zaenuri Mastur mengatakan bahwa penambahan tersebut dikarenakan beberapa faktor, diantaranya penambahan tenaga pendidik, fasilitas, dan juga permintaan dari pemerintah. 

Zaenuri juga menanggapi menurunnya jumlah pendaftar SBMPTN di Unnes, “Ibaratnya jangan semata-mata seperti melihat omset, jangan hanya dibandingkan dengan tahun sebelumnya tetapi harus dibandingkan dengan hal lainnya. Seperti bagaimana pendaftar SBMPTN di Unnes dengan universitas lain dan apakah masuk 10 besar atau tidak,” jelasnya. 

Meskipun jumlah pendaftar menurun Zaenuri menegaskan bahwa penurunan jumlah pendaftar tersebut bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Mengingat jumlah pendaftar di Unnes masih tetap tergolong tinggi, yakni lebih dari empat puluh ribu pendaftar. 

Sementara itu, salah satu peserta menuturkan mengenai alasannya memilih Unnes dalam SBMPTN, “Alasan saya memilih Unnes karena saya memiliki cita-cita menjadi seorang guru dan menurut saya Unnes adalah perguruan tinggi yang baik dengan berbagai prodi pendidikan yang sudah terakreditasi,” tutur Safa Tia Rahma — Peserta UTBK 2022 di Unnes sesi 2 (22/05).

Selain itu, terdapat pula peserta yang menetapkan pilihan prodi SBMPTN-nya di Unnes dikarenakan oleh faktor jarak dari domisili.  

“Saya memilih mendaftar di Unnes karena cukup dekat dari Salatiga. Banyak juga teman-teman saya dari Salatiga yang lanjut di Unnes jadi saya merasa lebih nyaman jika dapat kuliah di sini,” ungkap Ahmad Taufik — Peserta UTBK 2022 di Unnes sesi 1 (22/05).

 

Reporter: Magang BP2M/Laily Mukaromah dan Magang BP2M/Siska Alfilia Nova

Editor: Febi Nur Anggraini

Exit mobile version